admin
Diperbarui dan diperbaiki di bawah ini.Industri antivirus kemungkinan mengeluarkan erangan kolektif saat Google pertama kali membuat bermegah akrab yang terdengar Rabu: bahwa laptop yang baru saja diluncurkan itu memanggil Chromebooks memiliki "keamanan built-in sehingga tidak ada software anti-virus
untuk membeli dan mempertahankan." Miripklaim dari Apple (bahwa komputer yang aman "langsung dari kotak") atau dari Oracle (yang mesin nya adalah "tidak bisa dipecahkan") telah hanya undangan untuk industri keamanan untuk membuktikan sebaliknya. Tapi kali ini berbeda: Google mungkin telah membangun sesuatu yang sangat sederhana sehingga membuat keamanan pengaya-dan industri yang menjual mereka-tidak relevan.
Chromebooks dibangun untuk menjalankan apa-apa kecuali browser-kecuali mereka Jailbroken, tidak ada file yang dapat dieksekusi dapat diinstal, baik perangkat lunak antivirus, maupun perangkat lunak berbahaya itu dimaksudkan untuk melindungi terhadap. Dan jika bahwa strategi web-hanya menangkap on-masih besar jika, diakui-itu bisa menyebabkan masalah yang nyata bagi perusahaan-perusahaan antivirus seperti McAfee, Symantec, Kaspersky dan Trend Micro.
Charlie Miller, seorang peneliti untuk Independen Evaluators Keamanan yang telah membuat karier dari tidak membuktikan klaim keamanan Apple, telah memiliki Chromebook sejak Februari, ketika mesin dikirim sebagai gratis kepada pemenang kompetisi hacking Pwn2Own di Vancouver. Dia tidak menggali dalam-dalam keamanan perangkat, tapi dia bilang model keamanan Web-hanya bekerja dalam teori. Sementara hacker mungkin mengeksploitasi bug di browser Chrome untuk menjalankan kode pada komputer pengguna, yang mengeksploitasi hanya akan memungkinkan penyerang untuk mengakses data pengguna untuk sesi tunggal, dan akan menghilang saat browser ditutup. "Cara Anda tetap gigih [sebagai hacker] adalah dengan menginstal perangkat lunak," kata Miller."Ini dirancang tidak untuk memungkinkan kegigihan apapun. Anda menonaktifkannya dan dan Anda baik untuk pergi. "
Update dan koreksi: Sebuah posting tanggapan kritis di Tom's Tech Blog menunjukkan beberapa masalah aku merindukan sini.Google merilis software development kit untuk aplikasi asli, yang dapat berpotensi memperkenalkan kerentanan keamanan. Dan sehubungan dengan kutipan Charlie Miller di atas, bahkan browser dibajak berpotensi mencuri mandat pengguna, yang memungkinkan akses ke data awan nya disimpan. Permintaan maaf atas kelalaian ini (Meskipun titik tetap bahwa ini bukan masalah yang tentu bisa diperbaiki oleh perangkat lunak antivirus.).
Model keamanan Chromebook berarti industri antivirus menghadapi jenis baru dari PC yang lebih mirip dengan iPhone dari netbook, berpendapat Perimeter E-Keamanan kepala kantor teknologi Andrew Jaquith: perangkat terbatas dengan keamanan yang melekat dalam pembatasan tersebut. Ketika Jaquith masih seorang analis Forrester Research Agustus lalu, ia menulis posting banyak-dibaca memperdebatkan kebodohan akuisisi McAfee Intel. Satu hal dalam argumen itu adalah bahwa McAfee kurang relevan dibandingkan sebelumnya, sebagai beban bagi keamanan di perangkat pasca-PC seperti tablet dan pergeseran smartphone kepada vendor-Apple, Google atau RIM-bukan industri keamanan.
The Chromebook memberikan kontribusi untuk masalah pasca-PC yang lebih besar untuk McAfee dan sejenisnya nya, Jaquith berpendapat. Dia menunjuk data dari Gartner Research yang memprediksi penjualan sebesar 1,4 miliar perangkat pasca-PC (kategori yang ia construes sebagai termasuk Chromebook) pada tahun 2015 dibandingkan dengan 540 juta PC tradisional. "Sangat sedikit dari perlu AV. Itu berita buruk bagi vendor keamanan karena tiga-perempat dari pasar untuk produk tradisional mereka akan pergi, "kata Jaquith. "Itulah yang terjadi saat Anda membangun keamanan dalam, bukan mengandalkan pasar untuk baut pada. Itu bagus untuk pelanggan, dan mengerikan bagi keamanan aftermarket. "
Ketika saya bertanya McAfee chief executive David DeWalt tentang masalah yang keamanan wajah berkaitan dengan perangkat terbatas seperti smartphone bulan lalu, ia menunjukkan bahwa McAfee memiliki kesempatan untuk membantu bisnis mengintegrasikan alat-alat pasca-PC aman dan mobile software McAfee dapat membantu konsumen melacak ponsel hilang dan back up data mereka, serta melindungi mereka dari malware. Dia juga membawa sebuah string dari aplikasi jahat yang baru-baru muncul di pasar Android Google sebagai bukti dari kebutuhan untuk keamanan pasca-PC.
Tapi mengintegrasikan Chromebooks menjadi sebuah organisasi cukup mudah-mereka tidak menyimpan data secara lokal, sehingga mereka berisiko kecil menyebabkan pelanggaran data.Pelacakan kehilangan ponsel dan backup melakukan hampir tidak cukup tugas untuk mempertahankan operasi antivirus raksasa seperti McAfee dan Symantec. Dan dalam wabah Android yang direferensikan DeWalt, Google menjentikkan saklar remote membunuh nya, jarak jauh mengusap aplikasi menyinggung tanpa intervensi-demonstrasi hampir setiap perusahaan keamanan adalah relevansi McAfee di mobile.
The Chromebook dikunci lebih ketat daripada Android, dan mengurangi pijakan antivirus dari ramping hingga mendekati nol.Perangkat ultra-sederhana mungkin menangkap, atau tidak.Namun demikian baik, mereka pengingat bahwa dunia PC menghadapi serangan oleh perangkat pasca-PC, dan bahwa mereka perangkat akan pasca-antivirus, juga.
sumber: forbes.com
untuk membeli dan mempertahankan." Miripklaim dari Apple (bahwa komputer yang aman "langsung dari kotak") atau dari Oracle (yang mesin nya adalah "tidak bisa dipecahkan") telah hanya undangan untuk industri keamanan untuk membuktikan sebaliknya. Tapi kali ini berbeda: Google mungkin telah membangun sesuatu yang sangat sederhana sehingga membuat keamanan pengaya-dan industri yang menjual mereka-tidak relevan.
Chromebooks dibangun untuk menjalankan apa-apa kecuali browser-kecuali mereka Jailbroken, tidak ada file yang dapat dieksekusi dapat diinstal, baik perangkat lunak antivirus, maupun perangkat lunak berbahaya itu dimaksudkan untuk melindungi terhadap. Dan jika bahwa strategi web-hanya menangkap on-masih besar jika, diakui-itu bisa menyebabkan masalah yang nyata bagi perusahaan-perusahaan antivirus seperti McAfee, Symantec, Kaspersky dan Trend Micro.
Charlie Miller, seorang peneliti untuk Independen Evaluators Keamanan yang telah membuat karier dari tidak membuktikan klaim keamanan Apple, telah memiliki Chromebook sejak Februari, ketika mesin dikirim sebagai gratis kepada pemenang kompetisi hacking Pwn2Own di Vancouver. Dia tidak menggali dalam-dalam keamanan perangkat, tapi dia bilang model keamanan Web-hanya bekerja dalam teori. Sementara hacker mungkin mengeksploitasi bug di browser Chrome untuk menjalankan kode pada komputer pengguna, yang mengeksploitasi hanya akan memungkinkan penyerang untuk mengakses data pengguna untuk sesi tunggal, dan akan menghilang saat browser ditutup. "Cara Anda tetap gigih [sebagai hacker] adalah dengan menginstal perangkat lunak," kata Miller."Ini dirancang tidak untuk memungkinkan kegigihan apapun. Anda menonaktifkannya dan dan Anda baik untuk pergi. "
Update dan koreksi: Sebuah posting tanggapan kritis di Tom's Tech Blog menunjukkan beberapa masalah aku merindukan sini.Google merilis software development kit untuk aplikasi asli, yang dapat berpotensi memperkenalkan kerentanan keamanan. Dan sehubungan dengan kutipan Charlie Miller di atas, bahkan browser dibajak berpotensi mencuri mandat pengguna, yang memungkinkan akses ke data awan nya disimpan. Permintaan maaf atas kelalaian ini (Meskipun titik tetap bahwa ini bukan masalah yang tentu bisa diperbaiki oleh perangkat lunak antivirus.).
Model keamanan Chromebook berarti industri antivirus menghadapi jenis baru dari PC yang lebih mirip dengan iPhone dari netbook, berpendapat Perimeter E-Keamanan kepala kantor teknologi Andrew Jaquith: perangkat terbatas dengan keamanan yang melekat dalam pembatasan tersebut. Ketika Jaquith masih seorang analis Forrester Research Agustus lalu, ia menulis posting banyak-dibaca memperdebatkan kebodohan akuisisi McAfee Intel. Satu hal dalam argumen itu adalah bahwa McAfee kurang relevan dibandingkan sebelumnya, sebagai beban bagi keamanan di perangkat pasca-PC seperti tablet dan pergeseran smartphone kepada vendor-Apple, Google atau RIM-bukan industri keamanan.
The Chromebook memberikan kontribusi untuk masalah pasca-PC yang lebih besar untuk McAfee dan sejenisnya nya, Jaquith berpendapat. Dia menunjuk data dari Gartner Research yang memprediksi penjualan sebesar 1,4 miliar perangkat pasca-PC (kategori yang ia construes sebagai termasuk Chromebook) pada tahun 2015 dibandingkan dengan 540 juta PC tradisional. "Sangat sedikit dari perlu AV. Itu berita buruk bagi vendor keamanan karena tiga-perempat dari pasar untuk produk tradisional mereka akan pergi, "kata Jaquith. "Itulah yang terjadi saat Anda membangun keamanan dalam, bukan mengandalkan pasar untuk baut pada. Itu bagus untuk pelanggan, dan mengerikan bagi keamanan aftermarket. "
Ketika saya bertanya McAfee chief executive David DeWalt tentang masalah yang keamanan wajah berkaitan dengan perangkat terbatas seperti smartphone bulan lalu, ia menunjukkan bahwa McAfee memiliki kesempatan untuk membantu bisnis mengintegrasikan alat-alat pasca-PC aman dan mobile software McAfee dapat membantu konsumen melacak ponsel hilang dan back up data mereka, serta melindungi mereka dari malware. Dia juga membawa sebuah string dari aplikasi jahat yang baru-baru muncul di pasar Android Google sebagai bukti dari kebutuhan untuk keamanan pasca-PC.
Tapi mengintegrasikan Chromebooks menjadi sebuah organisasi cukup mudah-mereka tidak menyimpan data secara lokal, sehingga mereka berisiko kecil menyebabkan pelanggaran data.Pelacakan kehilangan ponsel dan backup melakukan hampir tidak cukup tugas untuk mempertahankan operasi antivirus raksasa seperti McAfee dan Symantec. Dan dalam wabah Android yang direferensikan DeWalt, Google menjentikkan saklar remote membunuh nya, jarak jauh mengusap aplikasi menyinggung tanpa intervensi-demonstrasi hampir setiap perusahaan keamanan adalah relevansi McAfee di mobile.
The Chromebook dikunci lebih ketat daripada Android, dan mengurangi pijakan antivirus dari ramping hingga mendekati nol.Perangkat ultra-sederhana mungkin menangkap, atau tidak.Namun demikian baik, mereka pengingat bahwa dunia PC menghadapi serangan oleh perangkat pasca-PC, dan bahwa mereka perangkat akan pasca-antivirus, juga.
sumber: forbes.com
Posted in: 
0 comments:
Post a Comment